Jumat, 11 November 2011

Catatan PerjaLanan

Telah jauh aku mengembara mencari arti hidup di dunia ini yang selama ini sering disalah arti oleh mereka yang bertuhankan hati. Ada yang gembira hingga terlupa, ada yang berduka tapi gembira. Terasa lelah kaki menempuh jalanan penuh onak dan duri segala sesat tanpa haluan.

Sungguh indah ketika kaki ini melangkahkan kaki di Jogjakarta, setelah sekian lamanya. Kali ini beda, karena bisa dibilang ini adalah "perjalanan dinas", bukan semata liburan atau hura-hura. Tangan ini merinding, kakipun gemetar. Entah ekspresi apakah yang ingin aku ungkapkan. Betapa banyak "manusia-manusia pilihan" berkumpul saat itu. Yah,,manusia yang kelak akan menjadi pemimpin negeri yang tengah "busuk" ini. Bukan hanya memimpin dengan hati, tapi akan menancapkan juga agama Illahi ke dalam Jantung hati.

Ingin rasanya saat itu menangis, ditengah carutnya negara dan isu reshufle, aku melihat ISLAM, yang bersatu. memadukan tekad dan mengikat janji untuk tetap memperjuangkan kebenaran hakiki. Betapa haru bercampur dengan rasa bangga, ternyata aku tak sendiri.

Menikmati indah kota jogja dari sisi yang lain. Hati ini sungguh tenteram, meskipun rasanya air mata ini selalu ingin pecah. Bukan karena sedih, tapi terlebih karena rasa syukur yang tak mungkin kutulis dengan kata-kata. Ingin rasanya kuteriakkan kepada setiap yang aku lihat, bahwa aku bahagia.

Langsung saja aku teringat dengan sesosok cinta yang sedang bersembunyi dibalik tenangnya jiwa. Iya,,itu kamu. Ingin rasanya aku lipat waktu, biar aku segera bertemu denganmu untuk mencurahkan segala semrawut rasa yang aku rasa. Ingin rasanya aku berada di waktu 4 tahun dari sekarang. Apakah yang terjadi gerangan??? Usia dimana aku merencanakan untuk menggenapi kesempurnaan agamaku. Sambutlah aku, sambut aku dengan senyummu, bukan dengan derai air matamu.

Akhirnya, Kupasrahkan padaMu segala yang akan terjadi, karena Kau yang menentukan segala. Kau pimpinlah langkahku Tuhan agar tidak ku kesesatan dari jalan surgaMu yang kuimpikan. Aku hanya hamba yang diciptakan dengan penuh kelemahan, sering aku terlupa dan terlena dengan nikmatMu yang ada didepan mata.

Dalam sejuknya udara disepertiga malam Djogja
29 Oktober 2011, 03:45

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Assalamualaikum Wr Wb

Sebenernya ini adalah blog pribadi saya, tapi kalau saudara pengen berkomentar untuk hal yang lebih baik dan membangun,,silakan saja!!!
Asal sopan dan beretika ya...

UPS,,JANGAN COBA-COBA DIBIKIN FILM KAYAK KAMBING JANTAN YACH...hehehe