Lama sudah tak sebahagia ini..
Dapat satu motivasi, satu semangad yang luar biasa..
Harapan itu masih terbuka, dan yang pasti memang untuk mendapatkan sesuatu yang gak biasa akan lebih gak mudah daripada mendapatkan sesuatu yang biasa-biasa aja.
Sebuah sms yang bener-bener meledakkan semangadku, mengusir rasa sakitku. Terima kasih ya Allah, Engkau masih mengizinkanku untuk bahagia seperti ini.
Sebuah sms yang berbunyi :
Dapat satu motivasi, satu semangad yang luar biasa..
Harapan itu masih terbuka, dan yang pasti memang untuk mendapatkan sesuatu yang gak biasa akan lebih gak mudah daripada mendapatkan sesuatu yang biasa-biasa aja.
Sebuah sms yang bener-bener meledakkan semangadku, mengusir rasa sakitku. Terima kasih ya Allah, Engkau masih mengizinkanku untuk bahagia seperti ini.
Sebuah sms yang berbunyi :
"jujur keluarga ana telah mempercayakan ana ke antum, seandainya antum datang nantinya".
Betapa senangnya hati ini. Karena sesuatu yang mulai aku pikir lama-kelamaan menutup, ternyata masih terbuka lebar. Saat ini hanya satu hal yang aku inginkan darimu wahai ukhti yang disana "Percayalah pada ana". Aku pasti akan berusaha senantiasa.
Tapi kalaupun boleh jujur, seandainya harus memilih kebahagiaan anti dan kebahagiaan saya, saya pasti memilih agar anti lebih bahagia entah dengan siapapun. Karena aku cinta dan sayang ukhti ikhlas karena Allah. Dan saya telah mengerti, cinta itu bukanlah sekedar nafsu yang hanya ingin memiliki.
Sayapun bingung dengan diri saya sendiri. Saya selalu berpikir kok bisa gini, bisa gitu. Apakah saya mempunyai 2 sifat berbeda??Sifat saat dewasa dan sifat kekanak-kanakan. Jadi teringat sebuah sms sahabat "Jika kamu berpikir akulah "masalahnya", maka kamu harus merubah aku". Mungkinkah itu???
Yang jelas saya akan berusaha dan belajar, dan saya akan datang.
Betapa senangnya hati ini. Karena sesuatu yang mulai aku pikir lama-kelamaan menutup, ternyata masih terbuka lebar. Saat ini hanya satu hal yang aku inginkan darimu wahai ukhti yang disana "Percayalah pada ana". Aku pasti akan berusaha senantiasa.
Tapi kalaupun boleh jujur, seandainya harus memilih kebahagiaan anti dan kebahagiaan saya, saya pasti memilih agar anti lebih bahagia entah dengan siapapun. Karena aku cinta dan sayang ukhti ikhlas karena Allah. Dan saya telah mengerti, cinta itu bukanlah sekedar nafsu yang hanya ingin memiliki.
Sayapun bingung dengan diri saya sendiri. Saya selalu berpikir kok bisa gini, bisa gitu. Apakah saya mempunyai 2 sifat berbeda??Sifat saat dewasa dan sifat kekanak-kanakan. Jadi teringat sebuah sms sahabat "Jika kamu berpikir akulah "masalahnya", maka kamu harus merubah aku". Mungkinkah itu???
Yang jelas saya akan berusaha dan belajar, dan saya akan datang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Assalamualaikum Wr Wb
Sebenernya ini adalah blog pribadi saya, tapi kalau saudara pengen berkomentar untuk hal yang lebih baik dan membangun,,silakan saja!!!
Asal sopan dan beretika ya...
UPS,,JANGAN COBA-COBA DIBIKIN FILM KAYAK KAMBING JANTAN YACH...hehehe